DPG (
Desain Pemodelan Grafik )
Desain
Pemodelan Grafik atau bisa disingkat menjadi DPG memiliki arti kata dari
masing-masing katanya, disini saya akan mencoba menjelasankan dari
masing-masing kata tersebut.
- D (Desain) memiliki arti yang luas, tp
disni desain adalah " Visualisasi dari seni dan pengekspresian dari
kecerdasan pikiran manusia dapat berupa bentuk, rupa, maupun visualisasi nyata.
> Adapun prinsip-prinsip desain :
1.
Keseimbangan
2.
Kesatuan
3.
Perbandingan
4.
Urutan
5.
Irama
6.
Skala
7.
Fokus
- P (Pemodelan) asal kata dari model yang
artinya adalah "Rencana, Representasi, atau deskripsi yangmenjelaskan
suatu objek, sistem, atau konsep." Namun jika menjelaskan arti dari
Pemodelan itu sendiri adalah " Suatu cara yang menjelaskan sebuah objek,
sistem maupun konsep yang dapat berupa bentuk fisik, visualisasi maupun rumusan
matematis."
- G (Grafik) (dari bahasa Inggris "Graphic")
adalah "Presentasi visual pada sebuah
permukaan seperti dinding, kanvas, layar komputer, kertas, atau batu bertujuan untuk
memberi tanda, informasi, ilustrasi, atau untuk hiburan." Contohnya adalah: foto,
gambar, Line Art, grafik, diagram, tipografi, angka, simbol, desain
geometris, peta, gambar teknik, dan lain-lain. Seringkali dalam bentuk
kombinasi teks, ilustrasi, dan warna.
Dalam
Bahasa Indonesia, kata "Grafis" sering dikaitkan dengan Seni Grafis (Printmaking)
dan Desain Grafis atau
Desain Komunikasi Visual.
Namun
jika dijelaskan menurut arti grafik itu
sendiri dapat mengacu pada gambar, garis, lingkaran, lengkungan yang
bergabung menjadi satu membentuk sebuah bangun atau pencitraan baik 1, 2,maupun
3 dimensi atau lebih.
- Secara arti luas Desain Pemodelan Grafik
adalah "Visualisasi atau pengekspresian nyata dengan proses baik berupa
fisik, visualisasi yang berupa gambar, garis, ataupun bentuk lainnya yang
bergabung dan membentuk untuk menjadi sesuatu yang lebih berharga." Seni
disain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di
dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak.
Jadi dalam disain pemodelan grafis ini adalah "Suatu ilmu yang
mempelajari tentang membuat dan menciptakan obyek baru berupa seni terapan,
arsitektur, dan berbagai pencapaian kreatif lainnya yang direkayasa perangkat
lunak merupakan suatu hal yang dilakukan di tahapan awal untuk pembuatan, penyimpanan, dan
manipulasi model dan citra."
>
Unsur-Unsur desain grafis antara lain :
1. Garis
(Line)
Sebuah
garis adalah unsur desain yang menghubungkan antara satu titik poin dengan titik poin yang lain sehingga
bisa berbentuk gambar garis lengkung (curve) atau
lurus (straight). Garis adalah unsur dasar untuk membangun bentuk atau konstruksi desain. Di dalam dunia
komunikasi visual seringkali kita menggunakan dotted
line, solid line, dan garis putus-putus.
2.
Bentuk (Shape)
Bentuk
adalah segala hal yang memiliki diameter tinggi dan lebar. Bentuk dasar yang dikenal orang adalah
kotak (rectangle), lingkaran (circle), dan segitiga (triangle). Pada desain komunikasi visual kita akan
mempelajari betuk dasar dan bentuk
turunan. Sementara pada kategori sifatnya, bentuk dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu:
(1) Huruf (Character) : yang
direpresentasikan dalam bentuk visual yang dapat
digunakan untuk membentuk tulisan sebagai wakil dari bahasa verbal dengan bentuk visual langsung,
seperti A, B, C, dsb.
(2) Simbol (Symbol) : yang
direpresentasikan dalam bentuk visual yang mewakili bentuk benda secara
sederhana dan dapat dipahami secara umum sebagai
simbol atau lambang untuk menggambarkan suatu bentuk benda nyata, misalnya gambar
orang, bintang, matahari dalam bentuk sederhana (simbol), bukan dalam bentuk nyata
(dengan detail).
(3) Bentuk Nyata (Form) :
bentuk ini betul-betul mencerminkan kondisi fisik dari suatu obyek. Seperti gambar manusia secara
detil, hewan atau benda lainnya.
3.
Tekstur (Texture)
Tekstur
adalah tampilan permukaan (corak) dari suatu benda yang dapat dinilai dengan cara dilihat atau diraba.
Yang pada prakteknya, tekstur sering dikategorikan
sebagai corak dari suatu permukaan benda, misalnya permukaan karpet, baju, kulit kayu, cat dinding, cat canvas,
dan lain sebagainya.
4. Ruang
(Space)
Ruang
merupakan jarak antara suatu bentuk dengan bentuk lainnya, pada praktek desain dapat dijadikan unsur untuk
memberi efek estetika desain dan dinamika
desain grafis. Sebagai contoh, tanpa ruang Anda tidak akan tahu mana kata dan mana kalimat atau paragraf. Tanpa
ruang Anda tidak tahu mana yang harus dilihat terlebih
dahulu, kapan harus membaca dan kapan harus berhenti sebentar. Dalam bentuk fisiknya pengidentifikasian ruang
digolongkan menjadi dua unsur, yaitu obyek (figure)
dan latar belakang (background).
5. Ukuran
(Size)
Ukuran
adalah unsur lain dalam desain yang mendefinisikan besar kecilnya suatu obyek. Dengan menggunakan unsur
ini Anda dapat menciptakan kontras dan penekanan
(emphasis) pada obyek desain anda sehingga orang akan tahu mana yang akan dilihat atau dibaca terlebih dahulu.
6. Warna
(Color)
Warna
merupakan unsur penting dalam obyek desain. Karena dengan warna orang bisa menampilkan identitas,
menyampaikan pesan atau membedakan sifat dari bentuk-bentuk
bentuk visual secara jelas. Dalam prakteknya warna dibedakan menjadi dua: yaitu warna yang ditimbulkan
karena sinar (Additive color/RGB) yang biasanya digunakan pada warna lampu, monitor, TV dan sebagainya, dan
warna yang dibuat dengan
unsur-unsur tinta atau cat (Substractive color/CMYK) yang biasanya digunakan dalam proses pencetakan
gambar ke permukaan benda padat seperti kertas, logam, kain atau plastik.
Sumber materi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Desain
http://id.wikipedia.org/wiki/Model
http://id.wikipedia.org/wiki/Grafika
http://ditryfitrian.blogspot.com/2012/10/pengertian-desain-dan-pemodelan-grafis.html
https://www.google.co.id/searchq=contoh+gambar+desain+pemodelan+grafik&espv=2&biw=1366&bih=667&tbm=isch&tbo=u&source=univ&sa=X&ei=BukpVJXuOsTV8gWU7ICYBw&ved=0CBkQsAQ